Beware! Jutaan Pengguna Gmail Terancam Phishing Lewat Google Calendar
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3124285/original/099706900_1589170433-SEA_Phishing_1.jpg)
Beritadunia.site Assalamualaikum semoga kita selalu bersatu. Di Kutipan Ini mari kita teliti Berita Tekno yang banyak dibicarakan orang. Konten Yang Menarik Tentang Berita Tekno Beware Jutaan Pengguna Gmail Terancam Phishing Lewat Google Calendar Jangan berhenti teruskan membaca hingga tuntas.
Table of Contents
Pengguna disarankan untuk mengaktifkan pengaturan keamanan dasar untuk melindungi diri mereka. Laporan terbaru dari Check Point menunjukkan bahwa banyak pengguna Gmail yang juga menggunakan Google Calendar terancam oleh serangan phishing yang dapat mencuri informasi penting. Dalam upaya untuk menipu, para penjahat siber menggunakan nama-nama perusahaan terkemuka agar nampak lebih meyakinkan.
Berdasarkan laporan dari The Mirror US tertanggal 10 Januari 2025, ancaman yang baru ditemukan ini mengincar pengguna Gmail yang memanfaatkan Google Calendar. Tim Check Point melaporkan bahwa ada banyak email yang tampak resmi seolah-olah berasal dari Google Calendar, dan dalam penelitian mereka, sekitar 4.000 email phishing terdeteksi dalam kurun waktu empat minggu terakhir.
Ransomware adalah jenis malware yang meminta sejumlah uang tebusan untuk mengembalikan akses terhadap data yang terenkripsi. Dalam kasus ini, email yang diterima sering kali mengandung tautan untuk menambahkan acara ke Google Calendar. Jika pengguna terjebak, mereka bisa berisiko kehilangan data pribadi yang kemudian dapat disalahgunakan oleh penjahat. “Mengacu pada popularitas Google Calendar dalam aktivitas sehari-hari, wajar jika layanan ini menjadi target bagi para penjahat siber,” ungkap tim Check Point.
Modus operandi penipuan ini dimulai dengan email awal yang menyertakan tautan atau berkas kalender yang mengarah ke Google Forms atau Google Drawings. Ketika pengguna mengklik tautan tersebut, mereka diarahkan ke halaman yang mirip dengan situs penambangan mata uang kripto atau layanan dukungan Bitcoin. Di sana, mereka akan diminta untuk melewati proses autentikasi palsu, di mana informasi pribadi dan rincian pembayaran mereka akan dicuri.
Google merekomendasikan agar pengguna mengaktifkan pengaturan Pengirim yang dikenal di Google Calendar. Pengaturan ini akan membantu mengidentifikasi potensi phishing dengan memberi tahu pengguna tentang undangan dari alamat email yang tidak dikenal atau yang belum pernah berinteraksi sebelumnya.
Sekian ulasan komprehensif mengenai beware jutaan pengguna gmail terancam phishing lewat google calendar yang saya berikan melalui berita tekno Saya harap Anda menikmati membaca artikel ini ciptakan lingkungan positif dan jaga kesehatan otak. Silakan bagikan kepada teman-temanmu. Sampai bertemu lagi
✦ Tanya AI